BKKBN

Kepala BKKBN Resmikan Sanggar Saka Kencana di CIbubur

6 October 2020 | Siaran Pers|

suhu

No. Rilis/140/B5/BKKBN/VIII/2020

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) – Cibubur, 01/10/2020. Sanggar Saka Kencana yang beberapa tahun belakang ini tidak berfungsi maksimal. Ini dikarenakan kondisinya yang tidak mendukung untuk kegiatan para anggota Saka Kencana. Pengurus dan anggota Saka Kencana bahu membahu untuk merenovasi sanggar Saka Kencana agar dapat menjadi base camp Anggota Saka. Peletakan batu pertama pembangunan sanggar saka kencana di Buperta Cibubur, Jakarta Timur. dilakukan pada 14 Desember tahun lalu oleh Kepala BKKBN, dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K). 

Hasto Wardoyo mengatakan bahwa, “Saka Kencana adalah salah satu jalan bagi para remaja dalam menciptakan kreativitas dan menghasilkan SDM yang unggul”.

Berdirinya Sanggar Saka Kencana ini, mendapatkan sumbangan dari Yayasan Citra Kasih Indonesia berupa pendopo. Selain itu, keperluan bahan bangunan lainnya didapatkan melalui penggalangan dana. “Joglo atau Pendopo merupakan salah satu rumah adat di Indonesia yang memiliki nilai filosofi sangat tinggi”, ujar Rio Kusumo Utomo. Menurut Rio, atap yang menjulang tinggi keatas diartikan dengan “semakin tinggi jabatan seseorang maka semakin tinggi niatnya untuk mendekatkan diri kepada Tuhan.”,

Pendopo ini bersifat terbuka sesuai dengan sifat kepemimpinan Saka Kencana yang terbuka dalam menerima masukkan serta kritik yang bersifat membangun. Selain itu, yang menjadi ciri khas pada pendopo ini adalah tidak disediakannya kursi sehingga tamu-tamu yang dating dapat duduk bersama tanpa memandang jabatan serta status social, ujar Rio

Hasto menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang turut mendukung kegiatan renovasi sanggar kencana. Sebelumnya, Hasto sedih saat mengetahui sanggar Saka Kencana adalah satu-satunya sanggar yang roboh. “Kalau rumah itu roboh maka symbol dari yang pemilik rumah itu tidak berdaya untuk mendirikan rumah”, ujar Hasto.

Namun, karena upaya bersama sanggar Saka Kencana kembali hidup dan berdiri kokoh. Dengan terbangunnya sanggar ini, akan hadirnya kembali aktivitas-aktivitas yang lebih bermanfaat untuk kemajuan Pramuka. Setidaknya ada agenda mingguan, kalau bisa ada aktivitas harian. Semoga sanggar saka kencana ini dapat menginspirasi daerah lainnya di Indonesia. Kegiatan tersebut harus sesuai dengan porsinya masing-masing agar lebih berguna untuk kedepannya, harap Hasto (Humas BKKBN).

BKKBN