BKKBN

Menteri PPPA dan Kepala BKKBN Apresiasi dan Serahkan Penghargaan Kepada Bupati Banyuasin dan Ketua TP. PKK Melalui Rapat Paripurna Istimewa

13 April 2022 | Siaran Pers|

suhu

Banyuasin-Sumatera Selatan, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)/11/04/2022 - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  Republik Indonesia (PPPA RI) I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si  dan Kepala BKKBN Dr. (H.C). dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG (K) menghadiri undangan Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan pada Rapat Paripurna dan Penyerahan Penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Peringkat Pratama Tahun 2021 dan Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (Kementerian PPPA RI) kepada Kabupaten Banyuasin, serta Penyerahan Penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional kepada Bupati Banyuasin dan Ibu Ketua TP. PKK Kabupaten Banyuasin di Gedung DPRD  Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Acara ini merupakan rangkaian acara dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Banyuasin ke-XX Tahun 2022.



Kemajuan dan kesejahteraan bangsa tidak akan tercapai tanpa mengedepankan pembangunan bagi perempuan dan anak. Hal ini bukan hanya kiasan semata. Dari populasinya saja, pada tahun 2020, dari penduduk Indonesia yang berjumlah 270,3 juta jiwa, penduduk perempuan mengisi hampir setengah dan anak mengisi satu per tiganya. Begitu pula di Kabupaten Banyuasin, berdasarkan data BPS (2022), pada tahun 2021, dari 843.871 penduduknya, sebesar 410.695 (atau 48,67%) adalah perempuan, serta 296.245 (atau 35,1%) adalah anak-anak. Oleh karenanya, tidak berlebihan jika kita memprioritaskan dan memberikan perhatian khusus terhadap perempuan dan anak.


Dalam sambutannya Menteri Bintang menyampaikan apresiasi atas keberhasilan  Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuasin, "Sebagai bentuk apresiasi kepada pemerintah di tingkat daerah yang telah menerapkan upaya-upaya baik dan sumbangsih nyata dalam pemberdayaan perempuan dan pengarusutamaan gender, pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak, serta perlindungan perempuan dan anak dari segala bentuk kekerasan", ucap Menteri Bintang.
"Pada hari yang sangat baik ini Kemen PPPA akan menyerahkan berbagai bentuk penghargaan yang tentunya sangat layak diterima oleh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuasin, yaitu Penghargaan Kabupaten Layak Anak Peringkat Pratama tahun 2021 dan Penghargaan Anugerah Prahita Ekapraya Peringkat Pratama tahun 2020", imbuhnya.

Sementara itu, Dokter Hasto juga menyampaikan apresiasi yang sama atas partisipasi Banyuasin dan DPRD beserta jajaran yang telah bekerjasama dan memberikan perhatian kepada masyarakat Banyuasin melalui program-program pemberdayaan masyarakat dan Kesehatan.


"Merupakan kebanggaan bagi kami, diberi kesempatan berbicara di Rapat Paripurna Istimewa ini, untuk membangun komunikasi dan informasi, bersinergi dan bekerja sama Bersama Pemerintah Kab. Banyuasin demi mewujudkan Indonesia Emas 2045"  ucap dokter Hasto.

Dokter Hasto menambahkan, "BKKBN telah membuat Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting (RAN PASTI). Didalam RAN PASTI mengatur koordinasi, dan kesepahaman tentang mekanisme tata kerja, pemantauan, pelaporan, evaluasi dan skenario pendanaan stunting di daerah", tambah dokter Hasto. 

Dokter Hasto juga meminta kepada Pemerintah Daerah, khususnya Pemda Banyuasin agar dapat memaksimalkan Dana BOKB yang ada di Kantor OPD KB Banyuasin.

"Terakhir, marilah kita bekerja sama untuk mensejahterakan masyarakat khususnya masyarakat Banyuasin dan Sumatera Selatan untuk kemajuan Sumber Daya Manusia yang sehat dan berkualitas demi Indonesia Emas 2045"  tutup dokter Hasto. (Humas/TWD)

Banyuasin-Sumatera Selatan/11/04/2022
Biro Umum dan Humas
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
BKKBN