BKKBN

Satgas Covid-19 Gandeng BKKBN Gerakkan Masyarakat Berjuang Hadapi Covid-19 Musuh Bersama Rakyat Indonesia Melalui Kader dan Duta Perubahan Perilaku

8 July 2021 | Siaran Pers|

suhu

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Jakarta/08/07/2021 – Kepala BKKBN Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG (K) menghimbau,”Kita dalam keadaan pandemi harus mampu menggerakkan kekuatan rakyat karena negara atau bangsa dalam keadaan krisis atau pun dalam keadaan menghadapi permasalahan yang besar, maka yang hadir biasanya bersama rakyat menjadi bagian dari perjuangan semesta bersama rakyat itu sudah suatu hal yang sangat menjadi pengalaman bangsa kita”, himbau dokter Hasto.

Dokter Hasto menambahkan, “Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini juga sama ketika kita menghadapi musuh bersama dalam bentuk Covid-19 yang luar biasa, maka kemudian kita bersatu padu menggerakkan masyarakat dan duta-duta perubahan perilaku ini adalah merekalah yang memaknai kita sebetulnya. Kalau tidak ada Kepala BKKBN, tidak ada Kepala Bidang itu bisa diganti cepat, tetapi kalau tidak ada kader-kader, tidak ada duta-duta di bawahnya itu susah cari gantinya, maka yang memaknai kegiatan ini adalah duta-duta kita yang terstruktur yang ada di tengah-tengah rakyat dan masyarakat”, tambah dokter Hasto.

Untuk itu, kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sangat tinggi kepada para duta-duta perubahan perilaku yang ada di tengah-tengah masyarakat dan yang langsung berhubungan dengan masyarakat. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini kami berharap pengalaman yang ada saat ini sebagai bentuk gotong royong menyelesaikan masalah yang ada ditengah masyarakat mudah-mudahan juga menjadi pembelajaran yang nantinya bisa dipakai untuk menyelesaikan masalah-masalah yang lain termasuk masalah stunting bagaimana masalah bantuan sosial yang lainnya dan juga bagaimana menangani masalah-masalah kemiskinan dan seterusnya”, ucap dokter Hasto

Itulah banyak masalah kependudukan, kami sangat beruntung bisa bekerjasama dengan satgas Covid-19, kemudian kita bisa mendapatkan pengalaman dan juga bermanfaat bagi masyarakat banyak”, ungkap dokter Hasto saat membuka Kegiatan Peluncuran dan Pelatihan Duta Perubahan Perilaku Terstruktur Provinsi Jawa Barat secara virtual.

Pada kesempatan yang sama Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN selaku Ketua Sub Bidang Sosialisasi Satgas Bidang Perubahan Perilaku Dr. Ir. Dwi Listyawardani, M.Sc, Dip.Com menambahkan, “Seperti kita ketahui bahwa masalah covid-19 dari waktu ke waktu mengalami peningkatan dan yang terakhir kemarin dilaporkan kasus terkonfirmasi bertambah 34.379 orang. Oleh karena itu kembali kita berupaya mengingatkan kepada masyarakat hal-hal yang berkaitan dengan protokol kesehatan 3M-3D dan hal lain-lain yang dapat membantu mengendalikan Covid-19 ini sehingga tentunya bangsa kita dapat menangani ini dengan sebaik-baiknya,” tambah Dwi.

Kita menentukan 5 provinsi yang paling prioritas karena memang situasinya sangat genting yaitu 5 provinsi di Pulau Jawa kasus tertinggi dari 5 provinsi ini kita memilih 30 kabupaten/kota sebagai prioritas sasaran maksud dari rekruitmen dan juga nantinya adalah kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat ini adalah untuk mempercepat perubahan perilaku kepada masyarakat khususnya di tingkat desa. Oleh karena itu, sasaran kita adalah keluarga-keluarga di tingkat desa termasuk juga beberapa komunitas yang memungkinkan terjadinya kerumunan ditempat perbelanjaan, warung-warung, dan seterusnya”, terang Dwi

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penaganan Covid-19 Dr. Sonny Harry B Harmadi juga menghimbau, “Kita tingkatkan Iman, imun, dan aman, Iman tentunya kita beribadah kita berserah diri kita mohon pertolongan kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa, Jaga Imun dengan beristirahat cukup, konsumsi makanan bergizi dan seimbang, serta mengkonsumsi vitamin. Sedangkan Aman, caranya patuh protokol kesehatan di rumah saja, pake masker, kalau keluar jaga jarak hindari kerumunan cuci tangan pakai sabun, jangan bosan terus berupaya dan berjuang”, ucap Sonny.(Humas/TWD).

Jakarta/08/07/2021
Biro Umum dan Humas
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

BKKBN